Klik disini MP3 gratis

Klik disini MP3 gratis
segera miliki Exclusive Karaoke VCD Original !

YULIE NUKE

Jumat, 06 Juni 2008

YULIE NUKE LAGI KASMARAN

sumber: BERITA KOTA
Rabu 4 Juni 2008

Ditengah lesunya pasar Pop Jawa, penyanyi Yulie Nuke mencoba menembus dominasi musik anak band dengan menelurkan album bertajuk Kasmaran.

Pada album yang mengandalkan hits single dengan tajuk yang sama itu, Yulie berduet dengan Paijo Londo.

Menurut Yulie, lagu Kasmaran diciptakan suaminya, Gatut Suryodiningrat yang sekaligus bertindak sebagai produser. Intinya, syair lagu berisikan mengenai luapan hati sang suami untuk dirinya.

Tidak seperti album Pop Jawa kebanyakan yang digarap secara tradisional, album ini digarap dengan musik digital. Alhasil, terdapat sentuhan khas yang tentunya tidak lari dari pakem musik Pop Jawa.

Yulie pun optimis albumnya dapat diterima pasar. "Kalau pasar lagu Pop Jawa lagi lesu kita jangan ikut-ikutan lesu. Justru, aku yakin album ini bisa menjadi barometer untuk bangkitnya lagu Pop Jawa," tandas Yulie, kemarin. mar

YULIE NUKE Geber pop jawa

Sumber: POS KOTA
3 Juni 2008

IMPIAN Yulie Nuk'e untuk jadi penyanyi profesional akhirnya kesampaian.

Meski untuk kiprah awalnya di jagad musik pop jawa, dia harus berduet dengan Paijo Londo.
"Sebenarnya sih saya dulu pernah bikin album. Namun Namun sayang batal edar. Nah, baru sekaranglah imipian saya itu terlaksana," kata Yulie Nuk'e saat launching album pop jawa bertajuk Kasmaran kemarin.

Kendati situasi pasar musiki pop jawa sedang kurang menggembirakan, namun pasangan itu tetap optimis bisa diterima masyarakat luas. Sebab, tambah keduanya, musik pop jawa memiliki penggemar tersendiri.

"Saya yakin kok! Sebab, karakter lagu Kasmaran ini, jelas lain dari yang lain. Bisa disukai golongan tua dan muda," tegas Yulie yang disupport sang suami, Gatut Suryo.

Sedang untuk peluncuran album Kasmaran, didukung pula oleh Peni Cameron dari CAM Solution dan Sunar One Studio selaku distributor VCD. (santoso/aw/B)

YULIE NUKE nyanyi 'Kasmaran'

Sumber: NONSTOP
Sabtu 7 Juni 2008

POJOK GOYANG

Kendati pasar Pop Jawa sedang lesu. Tetapi penyanyi Yulie Nuk'e tetap nekat merilis album Pop Jawa bertajuk Kasmaran.

Dalam album teranyarnya itu, Yulie sengaja menggaet Paijo Londosebagai teman duetnya. "Mentang-mentang pasaran lagi lesu, kita ikut-ikutan lesu. Justru, aku berkeyakinan album ini bisa menjadi barometer untuk bangkitnya lagu musik Pop Jawa" ungkapnya.

Soal album lanjut Yulie, hits single-nya yang bertajuk Kasmaran merupakan ciptaan suaminya, Gatut Suryodiningrat yang sekaligus bertindak sebagai produser.

"Lagu ini merupakan kisah nyata. Jadi baru disadari oleh suami aku, setelah puluhan tahun dinikahi, kalau istrinya ternyata punya suara bagus," tandasnya. (HDS)

Rabu, 04 Juni 2008

YULIE NUKE (album pop jawa 'Kasmaran')


Yulie duet album Jawa

Tanggal : 04 Jun 2008
Sumber : Harian Terbit

JAKARTA - Meski industri musik rekaman kini meriah dengan group musik pendatang dari berbagi kota dan daerah, namun hal itu tidak mematahkan semangat musisi daerah untuk ikut bersaing meramaikan industri pasar rekaman. Ini dibuktikan oleh duet pasangan penyanyi Yulie Nuk'e dan Paijo Londo, yang merilis album pop Jawa berjudul Kasmaran.

Sebagai penyanyi pop Jawa yang dilahirkan di Solo, 21 Juli 1968, Yuli Nuk'e mempunyai mimpi mulia, yakni ingin melestarikan pop Jawa dengan cara penyajian yang berbeda. Karena itu, Yulie merekrut penyanyi yang sukses dengan album campursarinya yaitu Paijo Londo.

Album yang diperuntukkan bukan hanya untuk orang Jawa itu, juga memasang singgel "Tugu Banjarsari", yang katanya akan mengingatkan orang tentang monumen 45 yang terletak di depan pasar Legi, Banjarsari, Solo.

Dengan menyanyikan lagu yang bercerita tentang sebuah loka yang ada di sebuah kota, katanya, akan mengingatkan orang akan arti penting kampung halamannya. Sebagaimana yang pernah dilakukan Didi Kempot lewat lagu Stasiun Balapan.

Album yang akan dikelilingkan di seluruh Jawa Tengah itu, diharapkan akan mengekor kesuksesan album campursari atau pop Jawa lainnya. Sebagaimana kesuksesan yang pernah diraih penyanyi Mantous, Didi Kempot dan Sonny Jos. Sehingga tidak berlebihan, bila dia selama 10 bulan nonstop menggodok album yang digarap secara swadaya bersama suaminya itu, bukan untuk sekedar mencari kemasyuran belaka. "Melainkan demi kelestarian pop Jawa itu sendiri".

Yang membuat lebih istimewa album yang mengemas 10 lagu itu, ternyata diharmoniasi dengan warna orkestra. Yang katanya, ternyata pop Jawa dan orkestra bisa bergandengan dengan mesra. (dar)

POP JAWA


Demi Pop Jawa

Suara Merdeka On Line
2 Juni 2008

JAKARTA-Sebagai penyanyi pop Jawa yang dilahirkan di Solo, 21 Juli 1968, Yuli Nuk’e mempunyai mimpi mulia. ”Melestarikan pop Jawa dengan cara penyajian yang berbeda,” katanya. Untuk itulah, berduet bersama Paijo Londo, penyanyi campursari yang lebih dulu melangkah ke musik pop Jawa, dia merilis album pop Jawa berjudul Kasmaran.

Album yang diperuntukkan bukan hanya bagi orang Jawa itu, juga memasang single ”Tugu Banjarsari” Cipt. Gatut Suryo, yang katanya akan mengingatkan orang tentang Monumen 45 yang terletak di depan pasar Legi, Banjarsari, Solo.

Menyanyikan lagu yang bercerita tentang sebuah loka yang ada di sebuah kota, katanya, akan mengingatkan orang akan arti penting kampung halamannya. Sebagaimana yang pernah dilakukan Didi Kempot lewat lagu ”Stasiun Balapan”.Album yang akan dikelilingkan di seluruh Jawa Tengah itu, diharapkan akan mengekor kesuksesan album campursari atau pop Jawa lainnya. Sebagaimana kesuksesan yang pernah diraih penyanyi Mantous, Didi Kempot, dan Sonny Jos.

Yang membuat lebih istimewa album yang mengemas 10 lagu itu, ternyata diharmonisasi dengan warna orkestra. Ternyata, pop jawa dan orkestra bisa bergandengan dengan mesra. (G20-45)

YULIE NUK'E rilis album





Yulie Nuk'e Rilis Album Campursari

Kedaulatan Rakyat On Line
03/06/2008 16:01:17

DITENGAH lesunya pangsa pasar lagu Jawa akibat 'serbuan' lagu barat dan pop nasional dengan ditandainya munculnya 'seabreg' grup band baru, kini muncul pop Jawa yang siap menggebrak pasar Jateng dan Yogyakarta.

Pop Jawa yang lebih kental nuansa lagu campursari yang dinyanyikan pendatang baru, Yulie Nuk'e dan Paijo 'Londo' mencoba membangkitkan kembali lagu pop Jawa."Kita bukan melawan arus, tapi lagu Jawa yang sempat mencuat melalui Didi Kempot, Manthous dan Sony Jos harus bisa bangkit lagi," kata Gatut Suryo, Produser yang juga merangkap manajer Yulie Nuk'e kepada wartawan di Jakarta. Sabtu (31/5).

Untuk tahap pertama, diakuinya album dengan lagu andalan 'Kasmaran' itu, diharapkan mampu membangkitkan lagi pasar lagu pop Jawa yang lagu lesu itu. Sebab album Kasmaran digarap dengan penanganan yang serius sejak mulai seleksi lagu, hingga proses produksinya.

Dengan menggandeng One Production - Sunar One (baca:Sunarwan), sebagai distributor dan promosi yang cukup kondang di dunia peredaran pop Jawa, diharapkannya debutan baru Yulie Nuk'e dan artis pop Jawa yang sudah merilis beberapa lagu hits bersama artis pop jawa lainnya, Paijo 'Londo' akan menjadi 'obat' rindu bagi penggemar pop Jawa di kasawan Jateng, Jatim dan DIY. (Sim)-s





Cetak Berita



Kirim ke teman


YULIE NUKE

YULIE NUKE
Duet Romantis yang bersahaja