Manggung di Inggris, Nuke 'Dikerubuti' Bule

TNOL Community Journalism
Written by Subhan Hardi
Tuesday, 13 April 2010 16:22

SETELAH lama 'menghilang' di pentas menyanyi, Yulie Nuke kembali tampil untuk menghibur dan unjuk kebolehan. Uniknya, ia dipercaya manggung di British International School World Theatre. Dihadapan para 'bule' inilah, 21 April mendatang Nuke olah vokal dalam Ferforming Arts Festival.

Mengusung tema panggung 'Indonesia Berkreasi' perempuan berwajah cantik inipun akan membawakan 4 lagu, berupa Pop Jawa dan Campursari. Dua lagu diantaranya Getuk dan Kasmaran yang merupakan hit single di album terdahulunya, Kasmaran.

Kedua lagu tersebut akan ditampilkan dengan aransemen musik gamelan. Sementara dua tembang campursari 'Sewu Kuto'-nya Didi Kempot serta 'Cinta Tak Terpisahkan' (Cak Diqin) bakal dimainkan dengan minus one orchestrasi.

Seperti dikatakan sang suami yang merangkap sebagai produser, Gatut Suryo. "Campursari adalah musik khas wong jowo saat ini. Boleh dikatakan sebuah identitas untuk saat ini. Semua orang Jawa sangat menggemari campursari. Namun lebih dari itu, saya ingin sesuatu yang lebih. Yaitu, kelak saya bisa memiliki sebuah wadah orkestra jawa. Inilah impian besar saya," ujarnya serius terkait penampilan sang istri dalam waktu dekat ini.

Menurut Gatut, Jawa adalah sebuah budaya, Jawa memiliki kultur yang lekat dengan ketimuran bangsa ini. Bahkan, bangsa Indonesia sendiri paling banyak muatan kultur tradisionalnya dikancah dunia. Hal inilah yang membuatnya terpanggil untuk berani dan terus menerus menggali segala rupa kekayaan budaya seni yang ada.

"Suatu hari saya akan menciptakan peleburan orkestra modern dan musik gamelan dengan keharmonisan suara dan permainan alat yang saling mengalun dengan harmoni. Tentunya tidak mudah, karena menciptakan karya besar itu mahal. Semua ada prosesnya karena itu bagian dari idealisme saya sebagai seorang musisi," papar Gatut saat dijumpai disela sela latihan belum lama ini.

Lantas, sejauh apakah persiapan Nuke menjelang acara tersebut?

"Siap! aku sangat siap. Setiap hari aku terus latihan kok. Ini adalah sebuah momen baik untuk meperlihatkan kemahiranku bernyanyi dalam kemasan berbeda. Jadi tantangan banget buatku," ucap Nuke mantap menyambung.

Buat Nuke dengan tampilnya ia dalam sebuah pagelaran seni secara tak langsung mengangkat budaya Indonesia. Sebagai penyanyi dirinya ikut bangga dapat melestarikan budayanya sendiri.

"Inilah yang aku tawarkan kepada mereka, para penonton acara tersebut yang kebanyakan bule dan orang asing. Kalau aku nyanyi dan mahir membawakan lagu barat, itu sih biasa aja buat mereka," ujar Nuke dengan senyum mengembang.

http://www.tnol.co.id/en/hobby/music/3628-manggung-di-inggris-nuke-dikerubuti-bule.html